SANANA- PT. Sampoerna Kayoe di Desa Falabisahaya Kecamatan mangoli Utara, Kabupaten Kepulauan Sula Maluku Utara, tertutup dalam rekrutmen penerimaan karyawan.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Abdi Umagapi menyatakan, semua informasi terkait dengan penerimaan karyawan di PT. Sampoerna, tidak disampaikan secara terbuka.
Baca juga : Direktur PT Sampoerna Dikecam DPRD
“Memang ada sekitar dua kali tes, tetapi sampai sekarang pihak perusahaan tidak memberi kami informasi, apakah karyawan yang mengikuti tes itu sudah diterima atau belum,” ucapnya, Jumat (31/1/2025).
Abdi mengungkapkan, tahapan tes penerimaan karyawan PT. Sampoerna Kayoe, diselenggarakan sebanyak dua kali. Pada tahun kemarin, berjumlah 1054 orang. Dari jumlah tersebut tidak dirincikan karyawan dari luar daerah, dan karyawan didalam daerah.
Baca Juga : Satgas Saber Pungli Gelar Sosialisasi, Sekolah Jadi Sasaran
“Tetapi kita tidak tahu, pengumuman kelulusan tes itu sudah sampai dimana. Kemudian dalam daftar tes itu kita tidak tahu, siapa yang dari luar daerah, siapa putra-putri dari dalam daerah. Itu masalahnya,” ungkapnya.
Ia menjelaska, aturannya, rekrutmen karyawan untuk bekerja di PT Sampoerna Kayoe dilihat berdasarkan skil (skill-based hiring).
“Penerimaan itu sesuai keahlian, tidak seperti di PT. IWIP atau di Weda. Jadi terbatas penerimaan karyawan, seperti tenaga teknis dan tenaga operator. Untuk ijazah SMA ini yang kita tidak tahu batasnya kemana, karena perusahaan juga tertutup,” tutupnya.
3 Komentar