PASAMAN BARAT – Perayaan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pasaman Barat berlangsung meriah dengan digelarnya Tradisi Makan Bajamba di Balerong Pusako Anak Nagari, Selasa (8/1/2025). Tradisi ini menjadi simbol pelestarian budaya Minangkabau sekaligus mempererat kebersamaan di tengah masyarakat.

Usai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Pasaman Barat, rombongan pemerintah daerah, Forkopimda, dan tamu undangan lainnya mengikuti prosesi iring-iringan jamba dari Kantor Bappelitbangda menuju Kantor Bupati Pasaman Barat. Acara ini dipimpin Ketua TP-PKK Ny. Titi Hamsuardi, Ketua GOW Ny. Fitri Risnawanto, dan Ketua DWP Ny. Ayu Hendra Putra.

Di lokasi tersebut, rombongan disambut oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat, Yozawardi Usama Putra, Bupati Pasaman Barat Hamsuardi, Wakil Bupati Risnawanto, Forkopimda, niniak mamak, serta pemangku kepentingan lainnya.

Setibanya di Balerong Pusako Anak Nagari, rombongan disambut dengan tradisi Manyerakkan Bareh Kuniang, diikuti oleh ratusan peserta dari kalangan pegawai pemerintah, Forkopimda, dan instansi vertikal. Sebelum menikmati hidangan, acara diawali dengan petatah petitih khas Minangkabau yang menggambarkan nilai-nilai budaya dan adat setempat.

Tradisi Makan Bajamba, yang dilakukan dengan duduk bersama tanpa memandang status sosial, mencerminkan semangat persatuan dan kebersamaan. Selain menjadi warisan budaya, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai elemen lainnya.

Bupati Hamsuardi mengatakan, Tradisi Makan Bajamba adalah wujud komitmen Pasaman Barat untuk menjaga dan melestarikan budaya lokal di tengah modernisasi.

“Kegiatan ini tidak hanya untuk merayakan hari jadi, tetapi juga sebagai pengingat akan pentingnya menjaga budaya kita yang penuh makna,” ujarnya.

Acara berlangsung dengan penuh keakraban dan diharapkan menjadi inspirasi untuk terus memupuk kebersamaan di Kabupaten Pasaman Barat. (Ril)

redaksi
Editor
Rivai Umasugi
Reporter